permisiiiii..

Foto saya
Bandung, Jawa Barat, Indonesia
hanya manusia biasa yang tidak sempurna tapi selalu ingin sesuatu yang luar biasa meskipun sampai harus ke luar angkasa.

Sabtu, 16 Oktober 2010

Perkenalkan, Namanya Kadang

KADANG.
Suatu kata yang tidak memiliki arti jika berdiri sendiri.
Kecuali jika menjadi kadang-kadang ataupun kadangkala atau mungkin terkadang.
Tapi seperti kata Bondan Prakoso dan Fade 2 Black dalam salah satu single hits-nya :

".. yasudah lah.."

Jadi sebenarnya buat apa kita mempermasalahkan kata kadang?

Biasanya kata kadang dipakai untuk menceritakan sesuatu yang jarang kita lakukan namun ingin kita ceritakan kepada orang lain.

Lalu, kenapa kita harus berbagi cerita kepada orang lain tentang sesuatu yang jarang kita lakukan?

".. kadangkala aku melakukan pekerjaan ini sendiri.."

Maksudnya ialah :
--biasanya aku selalu mengerjakan pekerjaan ini bersama orang lain,
--biasanya bukan aku yang selalu melakukan pekerjaan ini,
--atau yang selalu aku lakukan adalah pekerjaan itu, bukan pekerjaan ini.

Ternyata banyak sekali yang bisa kita tafsirkan dari kata kadang.
Jadi, bagaimana menurut kalian?
Perlukah kita tetap menggunakan kata kadang jika semakin menimbulkan banyak penafsiran sehingga mungkin saja menimbulkan banyak masalah baru.

"... aku kadang-kadang olahraga..."

Padahal kita tahu bentuk badan si aku di atas itu sudah ideal.
Lalu apa yang dapat kita simpulkan dari pernyataan si aku tadi?
Apakah dengan melakukan olahraga yang tidak rutin bisa membuat bentuk badan idel?
Atau apakah jika kita sudah memiliki badan ideal tidak perlu lagi berolahraga?
Atau mungkin intensitas olahraga dengan bentuk badan ideal memang tidak memiliki suatu korelasi?

Menyebalkan sekali jika kita harus banyak menebak sesuatu hal yang sangat tidak pasti.
Seperti cuaca Kota Bandung belakangan ini.

"...kadang-kadang hujan..."

Siang ini panas menyengat; berangin.
kapan hujannya?

Namanya juga kadang-kadang. 

 Malam ini hujan rintik-rintik dan agak deras;  membuatku tak bisa beranjak se-centimeter-pun dari kosan.
kapan redanya?

Namanya juga kadang-kadang. 

Bagaimana dengan kalian??
Masihkah kalian memanggil-manggil si Kadang?

Jawab : "..Mmmm, kadang-kadang siih.."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar